COVID-19: Wanita dan Karantina Diri

Merupakan salah satu metode untuk penyebaran virus COVID-19.

Kegiatan ini memiliki korelasi dengan kodratku sebagai seorang wanita. Sejatinya bukan hanya momentum ini yang mengharuskan seorang wanita #StayAtHome, tetapi memang sangat dianjurkan seterusnya. Berpergian secukupnya. Berpapasan dengan lawan jenis secukupnya.

Konsep ini sangat berbanding terbalik dengan kehidupanku selama ini. Aku tipe orang yang lebih banyak menghabiskan hari di luar rumah. Aku berfikir, jika aku menetap di rumah, aku tidak akan produktif. Bahkan aku sudah mengetahui konsekuensi berat yang harus aku tanggung.

Terutama sejak menyandang status mahasiswa. Rumah hanya menjadi tempatku mempersiapkan kegiatan selanjutnya. Berangkat pagi pulang pagi menjadi rutinitas biasa. Dengan pembenaran menyelesaikan amanah yang sedang diemban.

Kemudian hari ini, aku benar-benar mulai menerapkan karantina diri. Menyelesaikan segala kegiatan dengan social distancing. Karena baru memulai kurasa ini suatu hal yang tidak mudah. Namun aku berharap, semoga keputusan ini selain menjadi ikhtiar terhadap pandemi, juga sebagai ajang ikhtiarku dan wanita" di luar sana untuk menerapkan kodrat wanita dengan menjaga diri.
Share:
spacer

Tidak ada komentar:

Posting Komentar