Apa
tujuan kita hidup? Apa yang kita lakukan saat kita hidup? Mau kemana kita
setelah hidup?
Saat kita masih kecil mungkin kita belum
mampu memikirkan pertanyaan demikian. Namun, seirng berjalannya waktu, seiring
bertambahnya usia, pertanyaan-pertanyaan tersebut mulai bermunculan tanpa tahu
asalnya. Pada usia muda inilah saatnya kita menjawab pertayaan-pertanyaan
tersebut dengan tanggap.
Lagi-lagi masa mudalah yang mejadi awalnya. Tidak bisa dipungkiri bahwa masa muda memang masa yang sangat tepat untuk memulainya. Pemuda yang diberi kekuatan dari segi apapun oleh Allah. Bahkan, dalam Al-Qur’an pun Allah telah memerintahkannya. Dalam prosesnya, pemuda tetap harus memiliki bekal yang benar-benar matang agar mampu mendapatkan hasil yang maksimal.
Lagi-lagi masa mudalah yang mejadi awalnya. Tidak bisa dipungkiri bahwa masa muda memang masa yang sangat tepat untuk memulainya. Pemuda yang diberi kekuatan dari segi apapun oleh Allah. Bahkan, dalam Al-Qur’an pun Allah telah memerintahkannya. Dalam prosesnya, pemuda tetap harus memiliki bekal yang benar-benar matang agar mampu mendapatkan hasil yang maksimal.
Berikut adalah hal yang wajib dimiliki
seorang pemuda :
- Akidah yang lurus. Pemuda wajib memiliki akidah yang lurus. Memiliki keteguhan hati yang kuat agar tidak mudah terpengaruh oleh orang lain.
- Sholihul Ibadah. Dalah membangun peradapan masa depan sangat diperlukan bekal dalam hal agama. Dalam hatinya senantiasa terpaut dengan Allah SWT. Karena ketika mereka telah mendekatkan diri kepada Allah, maka Allah akan selalu member pertolongan saat kesulitan menghampirinya.
- Matinul khuluk (Akhlak yang tangguh). Seorang pemuda harus menjadi pribadi yang tangguh. Kuat menghadapi cobaan yang menghadang. Ptibadi yang pantang menyerah dan tidak mudah putus asa.
- Bermatapencaharian. Dalam menjalani hidup tentunya akan dilanda kebutuhan-kebuhan sehari-hari. Maka dari itu, pemuda tidak dicetak untuk menjadi seorang pengangguran. Pemuda harus mampu mendapatkan perkerjaan. Bahkan dapat mendirikan lapangan pekerjaan.
- Wawasan luas. Bagaimana mau berkembang jika bekal pengetahuan yang dimiliki sangat terbatas. Maka dari itu, dari jaman dahulu hingga sekarang semua orang dituntut untuk menuntut ilmu. Bahkan pepatah mengatakan “Tuntutlah ilmu ke Negeri Cina” Dalam hal ini bermaksud mencari ilmu dapat didapatkan di mana saja hingga ke Negeri Cina sekalipun.
- Jasmani yang kuat. Pemuda yang tangguh adalah pemuda yang tidak mudah tumbang. Dalam artian memiliki fisik dan mental yang kuat.
- Memerangi hawa nafsu. Pemuda diwajibkan memiliki kemampuan untuk memerangi hawa nafsu. Meninggikan ego masing-masing.
- Management diri. Dapat memanagement diri sendiri sebelum terjun ke dunia luar. Karena ketika sudah terjun mengabdi pada negeri, apa yang menjadi tanggungjawab mereka lebih besar. Oleh sebab itu, agar tidak terjadi kegagalan, maka menerapkan dalam diri sendiri sangat diperlukan.
- Pandai menjaga waktu. Pemuda diharuskan untuk pandai dalam memanajement waktu. Menentukan prioritas dalam prioritas. Mendahulukan apa yang harus menjadi kebutuhan atau kewajiban.
- Bermanfaat untuk orang lain.
Kesepuluh aspek ini mampu menjadi bekal
pemuda untuk menaklukkan tugas-tugasnya. Tidak ada proses yang instan. Maka
segalanya perlu perjuangan. Kegagalan itu wajar. Tinggal bagaimana cara
mengatasinya. Maju atau mundur itu pilihan. Berubah sambil merubah. Dari sebuah
keterpaksaan akan menjadi sebuah kebiasaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar